5/5 - (1 vote)

Manfaat Ubi Ungu – Ubi ungu, siapa yang tidak kenal dengan umbi-umbian yang satu ini? Ubi ungu memiliki warna yang menarik, rasa yang manis, dan tekstur yang lembut. Ubi ungu sering diolah menjadi berbagai makanan dan camilan lezat, seperti kue, es krim, puding, dan lain-lain.

Namun, tahukah kalian bahwa ubi ungu tidak hanya enak dimakan, tetapi juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan kecantikan? Ubi ungu mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk tubuh, meliputi karbohidrat, vitamin, mineral, protein, serat maupun antioksidan.

Ubi ungu ternyata juga rendah kalori maupun lemak, sehingga cocok untuk dikonsumsi oleh siapa saja, termasuk yang sedang menjalani diet atau mengidap diabetes.

Ubi ungu juga memiliki kandungan antosianin yang tinggi, yaitu senyawa yang memberikan warna ungu pada ubi dan bersifat antiinflamasi, antikanker, dan antidiabetes. Dengan mengonsumsi ubi ungu secara teratur, kalian dapat memperoleh berbagai manfaat yang luar biasa.

Kandungan Ubi Ungu

Ubi ungu adalah umbi-umbian yang memiliki warna ungu karena kandungan antosianin, yaitu senyawa antioksidan yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Selain antosianin, ubi ungu juga mengandung berbagai nutrisi lainnya, seperti karbohidrat, protein, serat, vitamin, mineral, dan fitoestrogen. Berikut ini adalah kandungan nutrisi ubi ungu per 100 gram ubi yang sudah dimasak:

Kalori: 87 kalori
Protein: 2 gram
Karbohidrat: 20 gram
Serat: 3,3 gram
Lemak: kurang dari 1 gram
Tembaga: 21 persen dari kebutuhan harian
Potasium: 8 persen dari kebutuhan harian
Vitamin B6: 18persen berdasarkan kebutuhan harian
Vitamin C: 14persen berdasarkan kebutuhan harian
Mineral lainnya seperti mangan, zat besi, dan fosfor.

Kandungan antosianin ubi ungu dapat bervariasi tergantung pada varietas, cara pengolahan, dan lama penyimpanan ubi. Menurut penelitian, antosianin ubi ungu berkisar antara 0,5-1,5 mg per gram ubi segar. Antosianin ubi ungu dapat meningkat jika ubi dikukus selama 30 menit, karena adanya pelepasan ikatan jaringan antosianin oleh panas.

Kandungan fitoestrogen ubi ungu juga dapat bervariasi tergantung pada varietas, cara pengolahan, dan lama penyimpanan ubi. Menurut penelitian, fitoestrogen ubi ungu berkisar antara 0,01-0,04 mg per gram ubi segar. Fitoestrogen ubi ungu dapat menurun jika ubi digoreng, dikeringkan, atau disimpan dalam suhu tinggi.

Manfaat Ubi Ungu

Pada dasarnya manfaat ubi ungu memang banyak termasuk untuk kesehatan dan kecantikan. Penasaran apa saja manfaat ubi ungu yang lainnya? Simak penjelasan lengkapnya sebagai berikut.

1. Manfaat Ubi Ungu untuk Wanita

Ubi ungu memiliki manfaat khusus untuk kesehatan reproduksi wanita. Ubi ungu mengandung vitamin B9 atau folat, yang merupakan nutrisi penting untuk pencegahan cacat lahir pada bayi. Folat dapat membantu pembentukan dan perkembangan sel-sel baru, termasuk sel-sel saraf dan otak pada janin. Folat juga dapat membantu mencegah anemia pada ibu hamil.

Ubi ungu juga mengandung fitoestrogen, yaitu senyawa yang memiliki struktur dan fungsi mirip dengan hormon estrogen. Fitoestrogen dapat membantu mengatur siklus menstruasi, meringankan gejala PMS, dan menunda menopause.

Fitoestrogen juga dapat membantu mencegah osteoporosis, penyakit jantung, dan kanker payudara, yang berkaitan dengan penurunan kadar estrogen pada wanita. Ubi ungu juga mengandung vitamin C, yang juga memiliki manfaat untuk kesehatan reproduksi wanita.

Vitamin C dapat membantu meningkatkan kesuburan, karena dapat meningkatkan kualitas sel telur, mencegah infeksi saluran reproduksi, dan meningkatkan peluang implantasi embrio. Vitamin C juga dapat membantu mencegah keguguran, karena dapat meningkatkan produksi progesteron, yang berperan dalam menjaga kehamilan.

2. Manfaat Ubi Ungu untuk Pria

Ubi ungu juga memiliki manfaat khusus untuk kesehatan prostat, yaitu kelenjar yang berfungsi sebagai penghasil cairan semen pada pria. Ubi ungu mengandung likopen, yaitu senyawa yang memberikan warna merah pada ubi dan bersifat antioksidan.

Likopen dapat membantu mencegah dan mengobati pembesaran prostat atau benign prostatic hyperplasia (BPH), yaitu kondisi di mana prostat menjadi membesar dan menyebabkan gangguan buang air kecil.

Ubi ungu juga mengandung beta-sitosterol, yaitu senyawa yang memiliki struktur dan fungsi mirip dengan hormon testosteron. Beta-sitosterol dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan pada prostat, serta meningkatkan aliran urin. Beta-sitosterol juga dapat membantu mencegah dan mengobati kanker prostat, yaitu pertumbuhan sel kanker pada prostat.

Ubi ungu juga mengandung vitamin E, yang juga memiliki sifat antioksidan dan antikanker. Vitamin E dapat membantu melindungi sel-sel prostat dari kerusakan akibat radikal bebas, serta menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker prostat. Vitamin E juga dapat membantu meningkatkan kualitas sperma, yang penting untuk kesuburan pria.

3. Manfaat Ubi Ungu Untuk Bayi

Ubi ungu juga memiliki manfaat untuk kesehatan gigi dan mulut, baik bagi bayi maupun orang dewasa. Ubi ungu mengandung vitamin C, yang merupakan nutrisi yang penting untuk menjaga kesehatan gusi, lidah, dan selaput lendir mulut.

Vitamin C dapat membantu mencegah dan mengobati sariawan, radang gusi, dan infeksi mulut. Vitamin C juga dapat membantu memperkuat gigi dan mencegah kerusakan enamel.

Ubi ungu juga mengandung fosfor, yang merupakan mineral yang penting untuk menjaga kesehatan gigi. Fosfor dapat membantu membentuk dan mempertahankan struktur dan kekuatan gigi. Fosfor juga dapat membantu menjaga keseimbangan pH dalam mulut, yang penting untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan plak yang dapat menyebabkan gigi berlubang dan bau mulut.

Ubi ungu juga mengandung antosianin, yang memiliki sifat antioksidan dan antibakteri. Antosianin dapat membantu melindungi gigi dan mulut dari kerusakan akibat radikal bebas, peradangan, dan infeksi. Antosianin juga dapat membantu menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans, yaitu bakteri penyebab gigi berlubang.

4. Manfaat Ubi Ungu untuk Diet

Bagi kalian yang sedang menjalani diet atau ingin menurunkan berat badan, ubi ungu bisa menjadi pilihan makanan yang tepat selain singkong, padi maupun karbohidrat lainnya. Ubi ungu mengandung karbohidrat, tetapi mereka termasuk dalam kategori karbohidrat kompleks yang lambat dicerna, yang berarti mereka memberi kalian energi secara bertahap dan membantu mengontrol nafsu makan kalian.

Ubi ungu juga mengandung serat yang dapat memberikan efek kenyang lebih lama dan mencegah kalian ngemil secara berlebihan. Ubi ungu rendah kalori serta lemak, sehingga tidak akan menambah asupan kalori kalian secara signifikan. Ubi ungu juga dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar lemak lebih efektif.

Ubi ungu juga dapat membantu mengatur kadar gula darah, yang penting untuk mencegah diabetes dan obesitas. Ubi ungu memiliki indeks glikemik yang rendah, yaitu ukuran seberapa cepat makanan meningkatkan gula darah. Ubi ungu juga mengandung antosianin, yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin lalu menurunkan resistensi, yaitu kondisi tubuh tidak merespons insulin dengan baik.

5. Manfaat Ubi Ungu untuk Ibu Hamil

Ubi ungu adalah sumber karbohidrat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang baik untuk ibu hamil dan janin. Ubi ungu juga dapat mencegah mual pagi, sembelit, anemia, dan tekanan darah tinggi yang sering dialami oleh ibu hamil.

Ubi ungu dapat membantu perkembangan organ, tulang, kulit, dan sistem kekebalan tubuh janin, karena mengandung vitamin A, C, E, B6, folat, mangan, dan zat besi. Ubi ungu dapat memberikan energi dan menjaga berat badan ideal ibu hamil, karena mengandung pati yang sehat dan mudah dicerna.

6. Manfaat Ubi Ungu untuk Asam Lambung

Ubi ungu mengandung antosianin, yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi. Antosianin dapat membantu melindungi dinding lambung dari kerusakan akibat radikal bebas, peradangan, dan infeksi. Antosianin juga dapat membantu meningkatkan penyembuhan luka pada dinding lambung, yang dapat terjadi akibat asam lambung yang berlebihan.

Ubi ungu mengandung serat, yang dapat membantu meningkatkan rasa kenyang. Serat juga dapat membantu menurunkan kadar gula darah, yang dapat memicu produksi asam lambung. Dengan demikian, mengonsumsi ubi ungu dapat membantu mengontrol asupan makanan dan mencegah asam lambung naik.

Ubi ungu memiliki pH yang relatif basa, yaitu sekitar 6,5-7,5, yang berarti sedikit basa. Ubi ungu juga mengandung alkaloid, yaitu senyawa yang dapat menetralkan asam. Dengan demikian, mengonsumsi ubi ungu dapat membantu menyeimbangkan pH dalam lambung dan mencegah iritasi akibat asam lambung.

7. Mencegah Penyakit Jantung

Ubi ungu memiliki kandungan serat yang tinggi, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Serat juga dapat membantu mengontrol tekanan darah dan mencegah penggumpalan darah. Selain itu, ubi ungu mengandung kalium, yang dapat membantu menjaga tekanan darah tetap dalam kisaran normal.

Ubi ungu juga mengandung antosianin, yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan. Antosianin dapat melindungi pembuluh darah dari kerusakan akibat radikal bebas dan peradangan, serta menurunkan risiko aterosklerosis, yaitu pengerasan dan penyempitan pembuluh darah. Dengan demikian, ubi ungu dapat membantu mencegah penyakit jantung dan komplikasinya.

8. Mencegah Kanker

Ubi ungu mengandung antosianin, yang merupakan salah satu jenis antioksidan yang paling kuat. Antosianin dapat melawan paparan radikal bebas yang dapat memicu pertumbuhan sel kanker, serta menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker. Antosianin juga dapat menginduksi apoptosis, yaitu kematian sel yang terprogram, pada sel kanker.

Ubi ungu juga mengandung vitamin C, yang juga memiliki sifat antioksidan dan antikanker. Vitamin C dapat membantu memperbaiki kerusakan DNA yang disebabkan oleh radikal bebas, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang dapat melawan sel kanker. Vitamin C juga dapat meningkatkan efektivitas kemoterapi dan radioterapi, serta mengurangi efek sampingnya.

Ubi ungu juga mengandung beta-karoten, yang merupakan prekursor vitamin A. Beta-karoten juga memiliki sifat antioksidan dan antikanker, terutama pada kanker paru-paru, kulit, dan mulut. Beta-karoten juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah infeksi yang dapat memperburuk kondisi kanker.

9. Menjaga Kesehatan Mata

Ubi ungu mengandung beta-karoten, yang merupakan prekursor vitamin A. Vitamin A merupakan nutrisi penting untuk menjaga mata, karena membantu membentuk pigmen retina, yang berfungsi untuk menangkap cahaya dan mengirimkan sinyal ke otak. Vitamin A juga dapat membantu mencegah rabun malam, yaitu sulit melihat saat kondisi cahaya redup.

Ubi ungu juga mengandung vitamin C, yang juga memiliki manfaat untuk kesehatan mata. Vitamin C dapat membantu mencegah katarak, yaitu kekeruhan pada lensa mata yang dapat mengganggu penglihatan. Vitamin C juga dapat membantu mencegah penyakit mata yang berkaitan dengan pertambahan usia, seperti degenerasi makula, yaitu kerusakan pada bagian tengah retina

10. Menjaga Kesehatan Kulit

Ubi ungu mengandung vitamin C, yang merupakan nutrisi yang penting untuk kesehatan kulit. Vitamin C membantu produksi kolagen, yakni protein yang memberikan kekuatan, elastisitas, dan regenerasi kulit. Vitamin C juga dapat membantu menyembuhkan luka, mengurangi bekas luka, dan mencegah penuaan dini, seperti keriput, garis halus, dan bintik-bintik hitam.

Ubi ungu juga mengandung antosianin, yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan. Antosianin dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar UV, yang dapat menyebabkan kanker kulit, luka bakar, dan flek hitam. Antosianin juga dapat membantu mengurangi peradangan dan kemerahan pada kulit, serta meningkatkan sirkulasi darah dan oksigen ke kulit.

Ubi ungu juga mengandung beta-karoten, yang merupakan prekursor vitamin A. Beta-karoten juga memiliki manfaat untuk kesehatan kulit, karena dapat membantu menjaga keseimbangan kelembapan kulit, mencegah kulit kering dan pecah-pecah, serta meningkatkan sistem kekebalan kulit yang dapat melawan infeksi dan iritasi.

11. Menjaga Kesehatan Otak

Ubi ungu mengandung antosianin, yang memiliki sifat neuroprotektif, yaitu melindungi sel-sel saraf dari kerusakan akibat radikal bebas, peradangan, dan toksin. Antosianin juga dapat membantu meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak, serta merangsang pertumbuhan dan perbaikan sel-sel saraf. Antosianin juga dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif, seperti memori, belajar, konsentrasi, dan kreativitas.

Ubi ungu juga mengandung vitamin B6, yang merupakan nutrisi yang penting untuk kesehatan otak. Vitamin B6 membantu produksi neurotransmiter, yaitu zat kimia yang mengirimkan sinyal antara sel-sel saraf. Neurotransmiter yang diproduksi oleh vitamin B6 antara lain adalah serotonin, dopamin, norepinefrin, dan GABA, yang berperan dalam mengatur suasana hati, motivasi, tidur, dan rasa nyeri.

Ubi ungu juga mengandung vitamin E, yang juga memiliki sifat neuroprotektif dan antioksidan. Vitamin E dapat membantu melindungi sel-sel saraf dari kerusakan akibat stres oksidatif, yang dapat menyebabkan penyakit neurodegeneratif, seperti Alzheimer dan Parkinson. Vitamin E juga dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif, terutama pada orang tua.

12. Menjaga Kesehatan Pencernaan

Ubi ungu mengandung serat yang tinggi, yang dapat membantu meningkatkan fungsi pencernaan. Serat dapat membantu mendorong makanan melalui saluran pencernaan, serta meningkatkan gerakan usus dan buang air besar. Serat juga dapat membantu mencegah dan mengatasi berbagai masalah pencernaan, seperti sembelit, diare, wasir, dan divertikulitis.

Ubi ungu juga mengandung antosianin, yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan. Antosianin dapat membantu melindungi sel-sel pencernaan dari kerusakan akibat radikal bebas dan peradangan, serta meningkatkan penyembuhan luka pada saluran pencernaan. Antosianin juga dapat membantu mencegah dan mengobati berbagai penyakit pencernaan, seperti gastritis, ulkus, dan kolitis.

Ubi ungu juga mengandung vitamin C, manfaatnya untuk kesehatan pencernaan. Vitamin C bisa membantu menyerap zat besi untuk pencegahan anemia. Vitamin C juga bisa membantu meningkatkan sistem imun tubuh untuk melawan infeksi dan bakteri jahat yang dapat menyebabkan penyakit pencernaan, seperti disentri dan tifus.

13. Menjaga Kesehatan Tulang

Ubi ungu mengandung kalsium, yang merupakan mineral yang penting untuk kesehatan tulang. Kalsium dapat membantu membentuk dan mempertahankan kepadatan dan kekuatan tulang. Kalsium juga dapat membantu mencegah dan mengobati osteoporosis, yaitu kondisi tulang rapuh serta mudah patah.

Ubi ungu juga mengandung fosfor, yang merupakan mineral yang penting untuk kesehatan tulang. Fosfor dapat membantu membentuk dan mempertahankan struktur dan fungsi tulang. Fosfor juga dapat membantu menjaga keseimbangan asam-basa dalam tubuh, yang penting untuk mencegah kerusakan tulang akibat asidosis.

Ubi ungu juga mengandung vitamin D, yang merupakan nutrisi yang penting untuk kesehatan tulang. Vitamin D bisa membantu meningkatkan serapan kalsium maupun fosfor dari makanan, serta mengatur metabolisme kalsium dan fosfor dalam tubuh. Vitamin D juga dapat membantu mencegah dan mengobati rakhitis, yaitu kondisi di mana tulang menjadi lunak dan bengkok akibat kekurangan vitamin D.

14. Menjaga Kesehatan Rambut

Rambut adalah bagian tubuh yang berfungsi sebagai pelindung kepala dari sinar matahari, kotoran, dan benturan. Rambut juga berperan dalam penampilan dan kecantikan seseorang. Untuk menjaga kesehatan rambut, kalian perlu menjaga kebersihan, kelembapan, dan nutrisi rambut, serta mengonsumsi makanan yang kaya protein, zat besi, dan vitamin B, seperti ubi ungu.

Ubi ungu mengandung protein, yang merupakan nutrisi yang penting untuk kesehatan rambut. Protein dapat membantu memproduksi keratin, yaitu protein yang memberikan struktur, warna, dan kekuatan rambut.

15. Menjaga Kesehatan Imun

Ubi ungu mengandung vitamin C, yang merupakan nutrisi yang penting untuk kesehatan imun. Vitamin C dapat membantu meningkatkan produksi dan fungsi sel darah putih, yang berperan dalam melawan bakteri, virus, dan parasit. Vitamin C juga dapat membantu meningkatkan produksi dan fungsi antibodi, yang berperan dalam mengenali dan menghancurkan antigen, yaitu zat asing yang masuk ke tubuh.

Ubi ungu juga mengandung seng, yang merupakan mineral yang penting untuk kesehatan imun. Seng dapat membantu meningkatkan produksi dan fungsi sel T, yang berperan dalam mengatur dan mengkoordinasikan respon imun. Seng juga dapat membantu meningkatkan produksi dan fungsi sitokin, yang berperan dalam mengirimkan sinyal antara sel-sel imun.

Ubi ungu juga mengandung selenium, yang merupakan mineral yang penting untuk kesehatan imun. Selenium dapat membantu meningkatkan produksi dan fungsi glutation peroksidase, yang merupakan enzim antioksidan yang melindungi sel-sel imun dari kerusakan akibat radikal bebas. Selenium juga dapat membantu meningkatkan produksi dan fungsi sel NK, yang berperan dalam membunuh sel-sel yang terinfeksi atau abnormal.

16. Menjaga Kesehatan Ginjal

Ubi ungu juga memiliki manfaat untuk kesehatan ginjal, yaitu organ yang berfungsi sebagai penyaring darah, pengatur keseimbangan cairan dan elektrolit, serta penghasil hormon dan enzim. Ubi ungu mengandung kalium, yang merupakan mineral yang penting untuk menjaga kesehatan ginjal.

Kalium dapat membantu mengatur tekanan darah, yang berpengaruh pada aliran darah ke ginjal. Kalium juga dapat membantu mengeluarkan kelebihan natrium dan cairan dari tubuh, yang dapat mencegah pembengkakan dan penumpukan racun.

Ubi ungu juga mengandung antosianin, yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi. Antosianin dapat membantu melindungi ginjal dari kerusakan akibat radikal bebas, peradangan, dan infeksi. Antosianin juga dapat membantu mencegah dan mengobati penyakit ginjal kronis, yaitu kondisi di mana fungsi ginjal menurun secara progresif.

Ubi ungu juga mengandung vitamin C, yang juga memiliki manfaat untuk kesehatan ginjal. Vitamin C dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, yang dapat melawan bakteri dan virus yang dapat menyebabkan infeksi ginjal. Vitamin C juga dapat membantu mencegah batu ginjal, yaitu pengkristalan zat-zat dalam urin yang dapat menghalangi saluran kemih.

17. Membantu Memproduksi Hemoglobin

Ubi ungu juga memiliki manfaat untuk kesehatan darah, yaitu cairan yang mengalir di dalam tubuh dan mengangkut oksigen, nutrisi, hormon, dan zat-zat lainnya. Ubi ungu mengandung zat besi, yang merupakan mineral yang penting untuk kesehatan darah.

Zat besi dapat membantu memproduksi hemoglobin, yaitu protein yang memberikan warna merah pada darah dan mengikat oksigen. Zat besi juga dapat membantu mencegah anemia, yaitu kondisi di mana jumlah sel darah merah atau hemoglobin menurun.

Ubi ungu juga mengandung folat, yang merupakan vitamin yang penting untuk kesehatan darah. Folat dapat membantu memproduksi sel darah merah, putih, dan trombosit, yang berperan dalam mengangkut oksigen, melawan infeksi, dan membantu pembekuan darah. Folat juga dapat membantu mencegah anemia megaloblastik, yaitu kondisi sel darah merah membesar serta tidak berfungsi dengan baik.

Ubi ungu juga mengandung vitamin K, yang juga memiliki manfaat untuk kesehatan darah. Vitamin K dapat membantu memproduksi faktor pembekuan darah, yang berperan dalam mencegah pendarahan berlebihan. Vitamin K juga dapat membantu mencegah hemofilia, yaitu kondisi darah tak dapat membeku secara baik.

18. Pencegah Wasir

Salah satu makanan yang dapat membantu mencegah wasir adalah ubi ungu. Ubi ungu memiliki manfaat untuk mencegah wasir karena mengandung serat yang tinggi. Serat dapat membantu melembutkan tinja dan meningkatkan volume tinja, sehingga mudah dikeluarkan saat buang air besar.

Serat juga dapat membantu mencegah konstipasi, yang merupakan salah satu penyebab utama wasir. Menurut penelitian, mengonsumsi 25–35 gram serat per hari dapat mengurangi risiko wasir. Lalu ubi ungu mengandung antosianin yang bersifat antiinflamasi.

Antosianin adalah senyawa yang memberikan warna ungu pada ubi dan memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi. Antosianin dapat membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan pada pembuluh darah anus, yang dapat menyebabkan wasir. Menurut penelitian, mengonsumsi 150–300 mg antosianin per hari dapat mengurangi gejala wasir.

Lalu ubi ungu juga mengandung kalium yang dapat mengatur tekanan darah. Kalium merupakan mineral yang membantu untuk mengatur tekanan dari darah, yang berpengaruh pada tekanan pada pembuluh darah anus.

Kalium juga dapat membantu mengeluarkan kelebihan natrium dan cairan dari tubuh, yang dapat menyebabkan pembengkakan dan penumpukan racun. Menurut penelitian, mengonsumsi 3.500 mg kalium per hari dapat mengurangi risiko wasir.

Kesimpulan

Ubi ungu memiliki kandungan nutrisi yang luar biasa, meliputi karbohidrat, protein, serat, vitamin, mineral, dan antioksidan. Ubi ungu juga memiliki kandungan antosianin yang tinggi, yang memberikan warna ungu pada ubi dan memiliki sifat antiinflamasi, antikanker, dan antidiabetes.

Dengan mengonsumsi ubi ungu secara teratur, kalian dapat memperoleh berbagai manfaat yang luar seperti mencegah penyakit jantung, kanker, dan diabetes, menjaga berat badan, kesehatan mata, kulit, dan otak, serta melindungi tubuh dari radikal bebas dan logam berat. Ubi ungu juga dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, tulang, rambut, dan imun.