Perbedaan Talas dan Keladi – Talas dan keladi adalah dua jenis umbi-umbian yang seringkali disalahpahami sebagai satu. Kita sering kali melihat talas dan keladi ditempatkan berdampingan di pasar atau toko bahan makanan, tetapi sebenarnya ada perbedaan antara keduanya.
Perbedaan terbesar mereka terletak pada penampilan fisiknya. Talas memiliki bentuk yang lebih silindris dengan kulit berwarna kuning kecoklatan. Sementara itu, keladi memiliki bentuk yang lebih gemuk dengan kulit berwarna ungu pekat.
Jadi, jika kita melihat dari segi penampilan, kita bisa membedakan talas dan keladi dengan melihat bentuk dan warna kulitnya. Jadi, meskipun talas dan keladi seringkali dianggap sama, sebenarnya ada perbedaan yang mencolok antara keduanya.
Kita bisa memilih sesuai dengan preferensi dan kebutuhan kita saat akan mengolah mereka menjadi hidangan lezat. Lalu apa saja lagi yang membedakan antara talas dan keladi? simak artikel ulasan dari ilmupot berikut ini.
Perbedaan Talas dan Keladi
Talas dan keladi adalah dua jenis tanaman umbi yang sering ditemukan dalam pertanian di Indonesia. Meskipun secara bentuk dan karakteristik mirip, sebenarnya ada beberapa perbedaan mendasar antara keduanaya.
1. Perbedaan Penampilan
Dari gambar keladi dan talas di atas, perbedaan yang paling mencolok antara keduanya terletak pada warna daunnya. Talas memiliki daun yang lebih besar dan lebih hijau, sedangkan keladi memiliki daun yang lebih kecil dan berwarna hijau gelap atau ungu.
Selain itu, talas memiliki batang yang lebih tebal dan warna kulit umbinya pun berbeda. Talas memiliki umbi berwarna putih atau agak kekuningan, sedangkan keladi memiliki umbi yang berwarna lebih tajam dan mencolok, seperti ungu atau merah muda.
2. Perbedaan Rasa
Ketika dikonsumsi, keduanya juga memiliki perbedaan dalam rasa yang ditawarkan. Talas memiliki rasa yang lebih manis dan konsistensinya yang lebih lembut saat dimasak, sedangkan keladi memiliki rasa yang lebih tajam dan tekstur yang sedikit lebih kenyal.
Hal ini membuat talas lebih sering diolah menjadi makanan penutup seperti kolak atau es talas manis, sedangkan keladi lebih banyak digunakan dalam resep masakan yang menggunakan bumbu pedas karena dapat menyeimbangkan rasa pedas dengan kekenyalannya.
Jika Anda bertanya apakah keladi bisa di makan? jawabannya tentu bisa, namun keladi yang bisa di konsumsi olahan adalah keladi tertentu di antaranya:
- Keladi Tikus
- Keladi Air
- Keladi Cina
- Keladi Mawar
- Keladi Hitam
3. Perbedaan Karakteristik Talas dan Keladi
Talas dan keladi adalah dua jenis umbi-umbian yang sering dijumpai di Indonesia. Meskipun keduanya termasuk dalam keluarga tanaman Araceae, ada beberapa perbedaan mencolok antara keduanya.
- Karakteristik Talas
Talas memiliki ukuran umbi yang lebih besar dibandingkan keladi. Daun talas juga berukuran besar dan sering digunakan dalam masakan tradisional kita. Talas biasanya memiliki kulit berwarna coklat tua atau ungu dengan daging putih di dalamnya.
Tanaman talas tumbuh di daerah dengan kelembapan tinggi dan tanah yang subur. Mereka memiliki sistem perakaran yang kuat jika proses cara menanam talas sesuai dengan ketentuan. Selain itu tanaman ini sering digunakan sebagai penahan tanah di kita. Karena itu, talas mudah ditemukan di daerah-daerah yang memiliki dataran tinggi atau lembah-lembah yang terletak di lereng pegunungan.
Talas juga memiliki banyak varietas yang berbeda. Beberapa varietas talas yang populer di kita antara lain talas bogor, talas jepang, dan talas raja. Setiap varietas memiliki karakteristik unik dan digunakan untuk berbagai tujuan, seperti konsumsi manusia atau pakan ternak.
- Karakteristik Keladi
Umbi keladi memiliki ukuran yang lebih kecil jika dibandingkan dengan talas. Daun keladi juga lebih kecil dan biasanya berwarna hijau tua. Meskipun ukurannya lebih kecil, keladi memiliki rasa yang manis dan memiliki tekstur yang lembut.
Keladi umumnya tumbuh di berbagai daerah di kita, terutama di daerah yang memiliki iklim tropis dan lembap. Mereka tidak membutuhkan tanah yang subur dan mampu tumbuh di berbagai jenis tanah, termasuk tanah yang kurang subur.
Di Indonesia, terdapat berbagai jenis keladi, seperti keladi bunting, keladi hutan, dan keladi tikus. Setiap jenis keladi memiliki karakteristik yang berbeda dan sering digunakan dalam masakan tradisional kita.
4. Perbedaan Manfaat
Masih ada beberapa perbedaan lain antara keduanya selain dari segi ukuran dan karakteristik tanaman. Perbedaan ini mencakup penggunaan dan manfaat dari kedua tanaman ini.
- Talas dalam Penggunaan Kuliner
Talas sering digunakan dalam pembuatan makanan tradisional Indonesia. Kita bisa menikmati lezatnya kolak talas yang manis dan gurih sebagai hidangan penutup. Selain itu, kita juga bisa menikmati dodol talas, sebuah makanan manis yang terbuat dari singkong yang diolah dengan gula kelapa. Selain itu, talas juga bisa diolah menjadi berbagai bentuk makanan seperti talas goreng, talas kukus, atau bahkan talas tumbuk.
- Keladi sebagai Tanaman Hias dan Sayuran
Di sisi lain, keladi lebih sering dimanfaatkan sebagai tanaman hias di pekarangan atau di dalam rumah. Kita sering melihat keladi yang memiliki daun hijau yang indah dengan corak yang memikat sebagai hiasan yang cantik. Namun, kita juga bisa mengonsumsi keladi sebagai sayuran hijau yang enak. Kita bisa memasak keladi sebagai tumisan atau bahkan dijadikan bahan utama dalam lalapan segar.
5. Perbedaan dalam Harga
Jika kita mengamati pasar, kita akan melihat bahwa talas cenderung memiliki harga yang lebih tinggi daripada keladi. Hal ini dikarenakan talas lebih sulit dalam budidaya dan pengelolaannya. Meskipun demikian, keduanya tetap memiliki keunikan dan manfaatnya masing-masing dalam dunia pertanian dan kuliner.
Kesimpulan
Jadi, sekarang kita tahu perbedaan antara keduanya, kamu dapat membedakan keduanya dengan mudah saat berbelanja di pasar atau toko. Talas memiliki bentuk lonjong dan rasanya lebih manis, sementara keladi berbentuk bulat dan rasanya lebih gurih.
Jadi, ada pilihan yang tepat untuk setiap hidangan yang ingin kamu buat. Ingatlah untuk memilih dengan bijak dan menikmati hidangan lezat yang kamu buat dengan bahan-bahan yang sesuai. Selamat memasak dan selamat menikmati!
